Mengenal ARDUINO

ARDUINO

Pengertian

Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat open-source, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. Hardwarenya menggunakan prosesor Atmel AVR dan softwarenya menggunakan bahasa pemrograman C.

Manfaat Arduino

Ada banyak hal yang bisa kita buat dengan Arduino, dari yang sederhana hingga yang rumit. Tentu harus ditambah dengan sonsor atau perangkat lainnya, sebab tugas Arduino adalah sebagai otaknya saja. Di bawah ini beberapa contoh alat yang dapat dibuat dengan Arduino :

Pengganti PLC
Membuat Pengatur kecepatan motor
Dimmer Motor AC, VSD, dan lampu
Monitor dan pengatur suhu ruangan
Monitor dan pengatur kelembaban
Membuat sensor detak jantuk dan mendeteksi gejala penyakit jantung
Mengirim atau menerima SMS otomatis
Mengirim data otomatis ke internet
Memproses data GPS
Mengotrol peralatan rumah secara online
Robot tempat sampah cerdas
Alat pengukur salinitas air laut
dll

Cara Penggunaan Arduino

1. Siapkan kabel USB seperti gambar dibawah ini

2. Kabel yang telah anda siapkan tentu saja digunakan sebagai kabel power atau digunakan untuk mengupload data dari komputer ke perangkat arduino

3. Siapkan juga aplikasi pendukungnya yaitu ARDUINO IDE dan juga instal drive arduino yang anda pakai.

4. lalu mulai memprogram, setelah selesai jangan lupa untuk cek program dulu lalu di Compile

Jenis-Jenis Arduino

Arduino memiliki banyak varian dan jenis. Anda bisa memilih sesuai kebutuhan. Jenis-jenis Arduino ini muncul karena sifatnya yang open source. Namun yang sering digunakan adalah ketiga arduino seperti penjelasan dibawah ini.

1. Arduino Uno, Arduino Uno adalah jenis Arduino yang paling banyak digunakan, terutama untuk pemula sangat disarankan untuk menggunakan Arduino jenis ini. Banyak sekali referensi yang membahas Arduino Uno. Versi yang terakhir adalah Arduino Uno R3 (Revisi 3) yang menggunakan ATMEGA328 sebagai Microcontrollernya. Arduino Uno memiliki 14 pin I/O digital dan 6 pin input analog. Untuk pemograman cukup menggunakan koneksi USB type A to To type B. Sama seperti yang digunakan pada USB printer.

2. Arduino Nano, Alternatif yang lebih hemat dari Arduino Uno dan Leonardo. Sepertinya namanya, Nano yang berukulan kecil dan sangat sederhana ini tetap menyimpan banyak fasilitas. Sudah dilengkapi dengan FTDI untuk pemograman lewat Micro USB. Pada Arduino Nano terdapat 14 Pin I/O Digital, dan 8 Pin input Analog (lebih banyak dari Uno). Arduino Nano ada yang menggunakan ATMEGA168 atau ATMEGA328.

3. Arduino Mega, mirip dengan Arduino Uno namun dengan ukuran yang lebih besar. Sama-sama menggunakan USB type A to B untuk pemogramannya. Tetapi Arduino Mega menggunakan chip yang lebih tinggi yaitu ATMEGA2560. Pada Arduino Mega memiliki Pin I/O Digital dan pin input Analognya lebih banyak dari Uno.