Manajemen industri secara umum adalah suatu upaya pengaturan ulang yang dilakukan oleh sebuah industri dalam mencapai tujuan usahanya secara lebih efektif dan juga lebih efisien.
Itu artinya, manajemen industri adalah suatu kemampuan yang dimiliki oleh suatu industri untuk mengembangkan industri dengan menggunakan prinsip planning sampai dengan controlling, pemenuhan fungsi manajerial untuk bisa memperoleh tujuan usaha, sehingga tingkatan manajemen yang didukung keterampilan yang dibutuhkan akan menggerakkan sumber daya manusia hingga pasar yang ada.
Berdasarkan penjelasan terkait manajemen industri tersebut, maka bisa kita tarik kesimpulan bahwa manajemen industri sangat erat kaitannya dengan upaya memelihara kerjasama dalam suatu organisasi untuk bisa mencapai tujuan yang direncanakan dengan menggunakan sumber daya yang ada.
Berikut adalah hal-hal yang dilibatkan agar dapat memiliki manajemen industri yang baik :
b. Penerapan 5R dalam
1. Produksi
2. Manajemen
d. Jishuken
2. Penerapan Jishuken dalam produksi
3. Penerapan Jishuken dalam pengelolaan manajemen
e. Lean manufacturing
1. Pengertian
3. Penerapan Lean Manufacturing
f. Fungsi dan Peranan dalam Structural Perusahaan
1. Fungsi dan Peranan Board of Director dalam perusahaan
2. Fungsi dan Peranan Direktur dalam Perusahaan
3. Fungsi dan Peranan Manager dalam Perusahaan
4. Fungsi dan Peranan Finance dalam Perusahaan
5. Fungsi dan Peranan Marketing dalam Perusahaan
6. Fungsi dan Peranan Kepala Bagian dalam Perusahaan
7. Fungsi dan Peranan Kepala Seksi dalam Perusahaan
8. Fungsi dan Peranan Kepala Regu dalam Perusahaan
9. Fungsi dan Peranan Operator dalam Perusahaan
Kembali ke Artikel sebelumnya - Home - Artikel selanjutnya
0 comments: